Penyelenggara GP Meksiko Berencana Perpanjangan Kontrak Jangka Panjang dengan F1
Brugada menyatakan dalam konferensi pers tanggal 24 April bahwa perjanjian dengan Formula 1 terkait renovasi Grand Prix Meksiko akan diungkapkan minggu berikutnya.
"Di tanggal 30 April, minggu mendatang kita akan meresmikan kesepakatan dengan F1. Oleh karena itu, ini merupakan berita positif," ungkap pemimpin saat diwawancara mengenai nasib lomba dalam jumpa pers yang sebenarnya tak direncanakan untuk topik tersebut. motorsport.
Rumornya, kesepakatan baru ini akan berdurasi sama dengan dua perpanjangan sebelumnya, tiga tahun, dan akan mempertahankan sistem pendanaan dari perwalian swasta setelah kehilangan dukungan pemerintah federal pada 2018.
Di tahun tersebut, Presiden Andrés Manuel López Obrador mengambil kembali dana dari pemerintahan yang dialokasikan untuk acara perlombaan mobil. Akibatnya, para pebisnis mendirikan lembaga amal independen, sedangkan pihak berwenang Kota Meksiko ikut serta dalam penyelenggaraan agar bisa terus menjalin kerja sama dengan liga Formula Satu. Perubahan pertama kali disampaikan kepada publik pada tahun 2019 usai perjanjian asli selama lima tahun tiba masa berlakunya.
Baca Juga:
Komisi F1 Diskusikan Penyelesaian Teknologi Mesin 2026 serta Pencegahan Kebakaran Lapangan
Ralf Schumacher Gelisah Melihat Kemungkinan Hamilton Keluar Dari Ferrari Lebih Awal
Perjanjian itu berlaku sampai tahun 2022, namun cuma ada dua lomba saja yang sebenarnya digelar karena Formulasi Satu tak keluar dari Eropa dan Asia Barat dikarenakan pandemi COVID-19 pada 2020.
Kontrak terbaru mengizinkan Autodromo Hermanos Rodriguez dan F1 menambah durasi keberadaannya sampai tahun 2025.
CIE, penyelenggara acara itu, belum memberi tahu publik tentang settingnya. Namun, kabar beredar menyatakan bahwa mereka sudah menyiapkan semua hal terkait update ini sejak tahun lalu, termasuk waktu ketika pembalap Meksiko Sergio Perez meninggalkan lintasan.
Berdasarkan pendapat para petinggi perusahaan, langkah diversifikasi dalam menjual tiket di Meksiko serta internasional sudah membuka jalan bagi berdirinya komunitas penyayang yang kuat, kelompok ini tak sekadar mengandalkan popularitas pebalap setempat.
